10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton


10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

Musim penghargaan film telah tiba, dan semua mata tertuju pada ajang Oscar 2024. Para pecinta film di seluruh dunia menantikan momen istimewa ini untuk menyaksikan karya-karya terbaik yang mendapat pengakuan dari Academy Awards. Tahun ini, daftar nominasi Oscar dipenuhi oleh film-film berkualitas tinggi yang mencakup berbagai genre dan gaya bercerita.

Dari epik sejarah seperti "Oppenheimer" hingga komedi satir seperti "Barbie", nominasi Oscar 2024 menawarkan beragam pilihan untuk dinikmati penonton. Film-film seperti "Killers of the Flower Moon", "Poor Things", dan "The Zone of Interest" juga mendapat sorotan karena kualitas sinematografi dan akting yang luar biasa. Artikel ini akan mengulas sepuluh film nominasi Oscar 2024 yang layak untuk ditonton sekarang juga, memberikan gambaran singkat tentang masing-masing karya dan alasan mengapa film-film ini pantas mendapat perhatian Anda.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

Oppenheimer

Sinopsis Oppenheimer

Film "Oppenheimer" menghadirkan kisah J. Robert Oppenheimer, fisikawan yang memimpin Proyek Manhattan untuk mengembangkan bom atom pertama. Disutradarai Christopher Nolan, film ini menggambarkan perjalanan hidup Oppenheimer dari mahasiswa di Cambridge hingga menjadi "Bapak Bom Atom". Alur cerita yang mondar-mandir antara masa lalu dan kini mengungkap kompleksitas karakter Oppenheimer serta dampak penemuan senjata nuklir.

Kualitas Sinematik Oppenheimer

"Oppenheimer" menonjol dengan keunggulan sinematik luar biasa. Sinematografi inovatif dan efek visual memukau menciptakan pengalaman menonton yang realistis. Alunan musik yang intens oleh Ludwig Gorranson memperkuat narasi, dengan audio yang menggetarkan kursi penonton di bioskop. Akting para bintang seperti Cillian Murphy dan Emily Blunt memberikan performa yang autentik dan mendalam.

Alasan Harus Menonton Oppenheimer

"Oppenheimer" layak ditonton karena pendekatan kreatifnya dalam mengangkat tema relevan tentang tanggung jawab ilmuwan dan bahaya senjata nuklir. Film ini meraih kesuksesan besar di box office dengan pendapatan lebih dari $950 juta di seluruh dunia. Dengan durasi 3 jam, film ini tetap memikat dan tidak membosankan, menawarkan pengalaman sinematik yang tak terlupakan. "Oppenheimer" juga mendominasi penghargaan dengan meraih 7 nominasi Oscar, termasuk Film Terbaik dan Sutradara Terbaik.


10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

Barbie

Sinopsis Barbie

Film Barbie mengisahkan petualangan Barbie dan Ken menuju dunia nyata untuk sebuah misi. Cerita berlatar di dua dunia: Barbie Land, tempat tinggal varian Barbie yang sempurna, dan dunia nyata yang sangat berbeda. Barbie dikeluarkan dari Barbieland karena dianggap tidak sempurna, memulai perjalanan penerimaan diri.

Keunikan Film Barbie

Film ini menampilkan berbagai varian Barbie dan Ken, dengan Margot Robbie dan Ryan Gosling sebagai pemeran utama. Greta Gerwig, sutradara film, terinspirasi oleh buku "Reviving Ophelia" yang membahas pembatasan masyarakat terhadap wanita. Desain kostum yang mewah dan soundtrack yang memikat menambah daya tarik visual film.

Alasan Harus Menonton Barbie

Barbie menawarkan pengalaman menonton yang unik dengan kombinasi komedi, drama, dan kostum detail. Film ini mengangkat isu feminisme dan budaya patriarki dengan cara yang menarik. Pesan moral yang kuat tentang penerimaan diri dan pemberdayaan perempuan menjadi alasan penting untuk menonton. Barbie juga menghadirkan nostalgia bagi penggemar boneka Barbie sejak kecil.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

Killers of the Flower Moon

Sinopsis Killers of the Flower Moon

"Killers of the Flower Moon" adalah film epik yang disutradarai Martin Scorsese, berdasarkan buku nonfiksi karya David Grann. Film ini mengisahkan tragedi pembunuhan misterius yang menimpa suku Osage di Oklahoma pada tahun 1920-an. Setelah menemukan minyak di tanah mereka, suku Osage menjadi salah satu kelompok terkaya di dunia. Namun, kekayaan ini membawa malapetaka ketika serangkaian pembunuhan mulai menghantui suku tersebut.

Kekuatan Akting di Killers of the Flower Moon

Film ini menampilkan akting luar biasa dari Leonardo DiCaprio sebagai Ernest Burkhart, Robert De Niro sebagai William Hale, dan Lily Gladstone sebagai Mollie. DiCaprio memerankan karakter kompleks dengan berbagai lapisan emosi, sementara De Niro membawakan peran antagonis dengan karisma yang menghipnotis. Gladstone memberikan penampilan yang mempesona, menunjukkan kehangatan dan kekuatan karakternya.

Alasan Harus Menonton Killers of the Flower Moon

"Killers of the Flower Moon" menawarkan pengalaman sinematik yang mendalam. Film ini mengeksplorasi tema-tema penting seperti korupsi dan ketidakadilan rasial. Dengan durasi 3,5 jam, film ini berhasil mempertahankan ketegangan dan rasa ingin tahu penonton. Scorsese bekerja sama dengan komunitas Osage untuk memastikan autentisitas cerita, memberikan perspektif yang jarang diangkat tentang sejarah Amerika.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

Poor Things

Sinopsis Poor Things

Film Poor Things mengisahkan tentang Bella Baxter, seorang perempuan yang dihidupkan kembali oleh Dr. Godwin Baxter setelah mengalami kecelakaan misterius. Dalam kehidupan keduanya, Bella memiliki otak bayi hasil transplantasi, membuatnya memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Perjalanan Bella dimulai ketika ia bertemu Duncan Wedderburn dan bersama-sama menjelajahi dunia, membuka matanya terhadap sisi gelap manusia.

Kreativitas dalam Poor Things

Sinematografi Poor Things mendapat apresiasi dari para kritikus film. Film ini menggunakan warna sebagai simbol perkembangan karakter Bella, mulai dari hitam putih hingga warna-warna mencolok. Rambut Emma Stone yang awalnya direncanakan merah kecoklatan, berubah menjadi hitam pekat karena kesalahan pewarnaan, namun justru menambah kesan surrealisme.

Alasan Harus Menonton Poor Things

Poor Things menawarkan pengalaman sinematik yang unik dengan kombinasi komedi kelam, fiksi ilmiah, dan elemen fantasi. Film ini berhasil meraih berbagai penghargaan, termasuk Golden Globe Awards 2024 untuk kategori Best Film Musical & Comedy dan Best Actress. Penampilan Emma Stone sebagai Bella Baxter dinilai sangat meyakinkan dan mendapat pujian dari kritikus.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

Maestro

Sinopsis Maestro

Film "Maestro" mengisahkan kisah cinta kompleks antara Leonard Bernstein (Bradley Cooper) dan Felicia Montealegre (Carey Mulligan) selama lebih dari 30 tahun. Dimulai dari pertemuan mereka pada tahun 1946, film ini menggambarkan perjalanan karier Leonard sebagai komposer dan konduktor terkenal, serta kehidupan pernikahannya yang penuh tantangan. Meskipun tampak sempurna dari luar, Leonard ternyata sosok yang penuh intrik, terlibat dalam perselingkuhan dan kecanduan.

Penampilan Bradley Cooper di Maestro

Bradley Cooper tidak hanya berperan sebagai Leonard Bernstein, tetapi juga menjadi penulis skenario, sutradara, dan produser film ini. Penampilannya sebagai maestro dinilai sangat meyakinkan, terutama dalam adegan konduktor yang ditampilkan tanpa jeda. Cooper berlatih khusus untuk memerankan konduktor dengan sempurna, menunjukkan dedikasi tinggi terhadap perannya.

Alasan Harus Menonton Maestro

"Maestro" menawarkan pengalaman sinematik yang unik dengan pendekatan biopik yang tidak generik. Film ini menampilkan akting luar biasa dari Bradley Cooper dan Carey Mulligan, dengan chemistry yang kuat antara keduanya. Selain itu, "Maestro" mengeksplorasi tema-tema mendalam seperti kesuksesan, pernikahan yang rumit, dan masalah-masalah tersembunyi di balik sosok publik yang terkenal.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

American Fiction

Sinopsis American Fiction

"American Fiction" mengisahkan Thelonious "Monk" Ellison, seorang novelis dan profesor Afrika-Amerika yang frustrasi. Karyanya ditolak penerbit karena dianggap "kurang hitam". Dalam keputusasaan, Monk menulis naskah satir berjudul "My Pafology" yang mengolok-olok stereotip novel kulit hitam. Tanpa diduga, naskah tersebut mendapat tawaran $750.000 dan Monk menerbitkannya dengan nama samaran Stagg R. Leigh.

Tema Sosial dalam American Fiction

Film ini mengkritik elite liberal Amerika yang mengeksploitasi cerita stereotip tentang masyarakat kulit hitam. "American Fiction" menyoroti kemunafikan industri hiburan yang memperdagangkan trauma dan kesedihan demi keuntungan. Satir film ini menggambarkan bagaimana karya yang semakin jauh dari kenyataan dan penuh stereotip justru semakin laku di pasaran.

Alasan Harus Menonton American Fiction

"American Fiction" menawarkan komedi satir cerdas yang menghibur sekaligus berbobot. Film ini mengajak penonton merefleksikan isu-isu rasial dan stereotip dalam industri hiburan. Dengan akting memukau Jeffrey Wright sebagai Monk, film ini berhasil menyampaikan kritik sosial yang tajam namun tetap menghibur.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

Anatomy of a Fall

Sinopsis Anatomy of a Fall

Film ini mengisahkan tragedi yang menimpa keluarga Sandra Voyter, seorang novelis Jerman, yang tinggal bersama suaminya Samuel Maleski dan putra mereka yang buta, Daniel, di pegunungan dekat Grenoble. Samuel ditemukan tewas setelah jatuh dari loteng rumah mereka. Sandra menjadi tersangka utama karena hasil autopsi tidak memberikan kesimpulan yang jelas.

Kompleksitas Plot Anatomy of a Fall

Anatomy of a Fall menyajikan cerita yang kompleks dengan alur maju mundur. Film ini mengeksplorasi tema-tema seperti hubungan pernikahan yang rumit, trauma, dan pencarian kebenaran. Persidangan Sandra mengungkap rahasia gelap pernikahan mereka, termasuk percobaan bunuh diri Samuel dan perselingkuhan Sandra. Penggambaran persidangan yang intens membawa penonton pada pertanyaan: apakah kematian Samuel kecelakaan atau pembunuhan?

Alasan Harus Menonton Anatomy of a Fall

Film ini meraih berbagai penghargaan bergengsi, termasuk Palme d'Or di Festival Film Cannes 2023 dan Oscar untuk Best Original Screenplay. Akting Sandra Hüller sebagai Sandra Voyter mendapat pujian dari kritikus. Tanpa adegan aksi atau efek visual yang memukau, film ini tetap mampu memberikan ketegangan melalui drama pengadilan dan kisah menyentuh. Anatomy of a Fall mengajak penonton untuk memikirkan berbagai kemungkinan, memberikan pengalaman menonton yang mendalam dan tak terlupakan.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

The Holdovers

Sinopsis The Holdovers

"The Holdovers" mengisahkan Paul Hunham (Paul Giamatti), seorang guru sejarah yang tidak disukai di sekolah asrama Barton Academy. Berlatar tahun 1970, film ini menceritakan bagaimana Hunham terpaksa tinggal di sekolah selama liburan Natal untuk mengawasi murid-murid yang tidak pulang. Salah satu murid tersebut adalah Angus Tully (Dominic Sessa), remaja cerdas namun bermasalah. Bersama Mary Lamb (Da'Vine Joy Randolph), kepala kafetaria yang sedang berduka, mereka bertiga menghabiskan liburan yang tak terlupakan.

Karakter Menarik di The Holdovers

Paul Hunham digambarkan sebagai guru yang kaku dan pelit dalam memberi nilai . Angus Tully, meskipun nakal, memiliki kecerdasan yang tersembunyi. Mary Lamb memberikan dimensi emosional yang mendalam sebagai ibu yang kehilangan anaknya di Perang Vietnam. Interaksi ketiga karakter ini menciptakan dinamika yang unik dan menarik, membawa penonton dalam perjalanan emosional yang kaya.

Alasan Harus Menonton The Holdovers

Film ini menawarkan pengalaman sinematik yang menyenangkan dengan paduan drama dan komedi yang pas. Akting luar biasa dari para pemeran, terutama Paul Giamatti, menjadi daya tarik utama. "The Holdovers" berhasil menciptakan atmosfer era 1970-an dengan detail yang baik, membawa nuansa nostalgia. Cerita yang hangat dan jujur, dipadu dengan karakter yang bernyawa, membuat film ini layak ditonton.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

Past Lives

Sinopsis Past Lives

Film "Past Lives" mengisahkan Nora (Greta Lee), seorang penulis Korea-Amerika yang tinggal di New York. Nora bertemu kembali dengan Hae Sung (Teo Yoo), teman masa kecilnya dari Korea Selatan, setelah 24 tahun berpisah. Pertemuan ini membangkitkan kenangan dan perasaan masa lalu, sementara Nora telah menikah dengan Arthur (John Magaro).

Eksplorasi Hubungan di Past Lives

Film ini mengeksplorasi konsep "In-Yeon", kepercayaan Korea tentang takdir dan hubungan antar manusia. Melalui dialog yang intim dan tatapan penuh makna, "Past Lives" menggambarkan pergolakan emosi antara Nora, Hae Sung, dan Arthur. Celine Song, sebagai penulis dan sutradara, berhasil menciptakan narasi yang lembut namun mendalam tentang cinta, nostalgia, dan pilihan hidup.

Alasan Harus Menonton Past Lives

"Past Lives" menawarkan pengalaman sinematik yang unik dengan pendekatan yang mirip "Before Sunrise". Film ini menonjol dengan akting luar biasa dari para pemerannya, sinematografi yang indah, dan eksplorasi emosi yang mendalam. Penggambaran hubungan yang kompleks dan realitis membuat "Past Lives" menjadi tontonan yang menyegarkan dan mengharukan bagi pecinta film drama romantis.

10 Film Nominasi Oscar 2024 yang Harus Kamu Tonton

The Zone of Interest

Sinopsis The Zone of Interest

"The Zone of Interest" mengisahkan kehidupan Rudolf Höss, komandan kamp konsentrasi Auschwitz, dan keluarganya. Berlatar tahun 1943, film ini menggambarkan kontras antara kehidupan mewah keluarga Höss yang tinggal bersebelahan dengan kamp, dan penderitaan para tahanan di balik tembok. Meski terdengar jeritan dan suara krematorium, keluarga Höss tetap menjalani kehidupan normal, bermain, dan berpiknik seolah tak terjadi apa-apa.

Perspektif Unik The Zone of Interest

Film ini menyajikan sudut pandang unik tentang Holocaust. Alih-alih menampilkan kekejaman secara eksplisit, sutradara Jonathan Glazer memilih untuk bermain dengan imajinasi penonton melalui elemen suara. Jeritan ketakutan dan kesakitan para tahanan, serta suara mesin krematorium, menjadi sumber teror yang menghantui sepanjang film, menciptakan atmosfer mencekam tanpa menampilkan adegan kekerasan secara langsung.

Alasan Harus Menonton The Zone of Interest

"The Zone of Interest" menawarkan pendekatan yang berbeda dalam menggambarkan kekejaman Holocaust. Film ini berhasil meraih berbagai penghargaan, termasuk piala Oscar untuk kategori Best Sound di Academy Awards 2024. Dengan sinematografi yang jarang menggunakan close-up dan pola editing yang tidak konvensional, film ini mengajak penonton untuk merenungkan ironi kehidupan dan kejahatan kemanusiaan melalui pengalaman audio-visual yang mendalam dan menggugah.

Kesimpulan

Pemilihan film-film nominasi Oscar 2024 ini memberikan gambaran tentang keragaman dan kualitas sinema kontemporer. Dari epik sejarah hingga drama personal, setiap film memiliki daya tarik unik dan menyajikan kisah yang mendalam. Kualitas sinematik yang tinggi, akting yang memukau, dan tema-tema relevan menjadi ciri khas film-film ini, memberikan pengalaman menonton yang tak terlupakan bagi penonton.

Pada akhirnya, daftar ini bukan hanya tentang hiburan, tapi juga mengajak kita untuk merenung tentang isu-isu penting dalam masyarakat. Mulai dari tanggung jawab ilmuwan hingga eksplorasi identitas dan hubungan manusia, film-film ini membuka peluang untuk diskusi yang lebih luas. Bagi pecinta film, menonton karya-karya ini bukan hanya untuk mengikuti tren, tapi juga untuk memperkaya pemahaman kita tentang seni sinema dan dunia di sekitar kita.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama