15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Berapa penghasilan tertinggi yang bisa didapat dari hobi cosplay? Enako, cosplayer profesional asal Jepang, ternyata mampu menghasilkan lebih dari 10 juta Yen (sekitar 1,3 milyar Rupiah) dalam satu hari saja di acara Comiket 2018. Angka yang mencengangkan, bukan?

Dikenal sebagai cosplayer enako atau sering disebut juga enakorin oleh para penggemar, wanita berusia 27 tahun ini telah membuktikan bahwa enako cosplay bukan sekadar hobi melainkan profesi yang sangat menguntungkan. Bahkan, cosplayer enako ini dilaporkan bisa menghasilkan sekitar Rp 27 juta per jam dan memiliki pendapatan tahunan mencapai lebih dari 50 juta Yen (sekitar 7 miliar Rupiah) selama tahun 2020. Selain itu, enako cos juga rutin menghasilkan sekitar $90.000 USD per bulan melalui berbagai kegiatan profesional.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Awal Mula Enako Menjadi Cosplayer

Perjalanan seorang cosplayer profesional selalu dimulai dari sebuah ketertarikan sederhana. Dalam kasus Enako, ketertarikan tersebut bermula dari sebuah anime populer yang akhirnya mengubah seluruh arah hidupnya.

Latar belakang Enako

Enako (えなこ) lahir pada 22 Januari 1994 di kota Nagoya, Jepang. Saat ini, di tahun 2025, Enako telah memasuki usia 31 tahun. Sejak kecil, dia memiliki ketertarikan khusus pada anime, permainan video, dan nantinya cosplay. Meskipun demikian, jalan menuju profesi cosplayer profesional tidak terjadi secara instan. Enako mulai aktif di dunia cosplay sejak tahun 2008, ketika masih duduk di bangku sekolah menengah. Para penggemar juga sering menyebut dirinya dengan nama panggilan "Enakorin", yang kemudian menjadi salah satu identitas yang melekat pada dirinya.

Inspirasi dari anime Haruhi Suzumiya

Titik balik yang membawa Enako memasuki dunia cosplay adalah ketertarikannya pada serial anime "The Melancholy of Haruhi Suzumiya". Serial yang debut pada tahun 2006 ini dengan cepat menjadi salah satu anime paling populer pada dekade tersebut. Anime ini memadukan elemen sci-fi, komedi, dan slice of life dalam narasi yang unik. Selain alur ceritanya yang menarik, lagu-lagu seperti "Hare Hare Yukai" dan "God Knows" menjadi sangat populer di kalangan penggemar anime. Karakter Haruhi sendiri ikut mempopulerkan archetype "Tsundere" dalam dunia anime.

Langkah pertama di dunia cosplay

Enako mulai bercosplay ketika duduk di tahun kedua sekolah menengah. Keputusan ini muncul setelah dia melihat cosplayer lain memerankan karakter utama Haruhi Suzumiya di Akihabara. Pengalaman tersebut begitu menginspirasi Enako untuk mencoba sendiri dunia cosplay. Seperti cosplayer pemula pada umumnya, langkah pertama adalah memilih karakter yang benar-benar disukai dan merasa terhubung dengannya. Kemudian dilanjutkan dengan memilih kostum sederhana yang sesuai anggaran. Bagi para pemula, platform seperti YouTube, Facebook, dan Instagram menjadi sumber belajar teknik-teknik cosplay yang informatif. Setelah berlatih dan mencoba berbagai teknik, bergabung dengan komunitas cosplay menjadi langkah penting berikutnya. Melalui interaksi dengan komunitas, seorang cosplayer dapat bertukar informasi dan mendapatkan saran berharga.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Debut Bersama Grup Panache!

Sebelum menjadi cosplayer terkenal, Enako sempat menjajal karier di dunia musik sebagai anggota grup idola. Perjalanan singkat ini menjadi salah satu bagian menarik dalam sejarah kariernya.

Pembentukan grup Panache!

Pada tanggal 24 Oktober 2012, cosplayer enako bersama rekan-rekan cosplayernya, Kuroneko dan Akira Itsuki, membuat debut major label mereka sebagai grup idola bernama Panache! di bawah naungan Defstar Records. Grup ini diproduseri oleh Yayama Takayuki dengan produksi suara oleh Clean Tears. Menariknya, setiap anggota memiliki warna identitas masing-masing dalam grup tersebut: Enako (Pink), Kuroneko (Biru), dan Itsuki Akira (Hijau). Pembentukan grup ini menjadi langkah awal enakorin memasuki industri hiburan Jepang dari sisi yang berbeda.

Perjalanan singkat dan pembubaran

Meskipun baru terbentuk, Panache! cukup produktif dalam waktu singkat. Mereka merilis single perdana bertajuk "Kirameki Miraizu" bersamaan dengan tanggal debut mereka. Selanjutnya, grup ini merilis single kedua "Sky Believe" pada 13 Februari 2013, dan album berjudul "Reincarnation" pada 27 Maret 2013. Sayangnya, perjalanan Panache! tidak berlangsung lama. Hanya sekitar enam bulan setelah debut, tepatnya pada tanggal 26 April 2013, grup ini secara resmi dibubarkan. Dengan berakhirnya Panache!, Enako cosplay memutuskan untuk mengambil jeda sementara dari aktivitas idolanya.

Dampak terhadap karier Enako

Pengalaman singkat bersama Panache! memberikan pengaruh signifikan terhadap perjalanan karier cosplayer enako. Setelah grup bubar dan masa hiatus berakhir, Enako memutuskan untuk kembali fokus pada aktivitas cosplaynya. Keputusan ini terbukti tepat karena nantinya ia berhasil mencapai kesuksesan lebih besar di dunia cosplay. Pada tanggal 4 Maret 2015, enako cos mengumumkan pembukaan akun Twitter baru sebagai tanda kembalinya ke dunia cosplay. Periode bersama Panache! juga telah memberi Enako pengalaman berharga di dunia hiburan, termasuk berinteraksi dengan penggemar, tampil di panggung, serta belajar tentang industri musik Jepang. Kemampuan-kemampuan tersebut kemudian menjadi bekal penting ketika ia kembali fokus menjadi cosplayer profesional.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Kembali ke Dunia Cosplay Setelah Hiatus

Setelah pembubaran grup Panache!, Enako memutuskan untuk kembali ke dunia cosplay dengan semangat dan pendekatan yang lebih matang. Keputusan ini terbukti menjadi titik balik penting dalam kariernya sebagai cosplayer profesional.

Pengumuman comeback di Twitter

Pasca hiatus dari aktivitas idola, cosplayer enako tidak langsung kembali ke dunia cosplay. Namun pada Maret 2015, dia resmi mengumumkan kembalinya dengan membuka akun Twitter baru yang khusus didedikasikan untuk aktivitas cosplaynya. Melalui platform ini, enakorin mulai berbagi foto-foto cosplay terbarunya, jadwal event, serta berinteraksi dengan penggemar secara lebih intensif. Langkah strategis ini menandai awal dari fase baru karier cosplaynya yang nantinya akan membawanya menjadi salah satu cosplayer paling berpengaruh di Jepang.

Respon penggemar

Pengumuman kembalinya Enako mendapat sambutan luar biasa dari para penggemar. Setelah diperkenalkan dengan budaya cosplay pada tahun 2007, Enako telah membangun basis penggemar yang solid. Meskipun sempat vakum, popularitasnya tidak pudar. Bahkan, penggemar setia menanti kemunculannya di berbagai acara cosplay seperti Comiket, di mana dia secara rutin menarik ratusan hingga ribuan pengunjung. Kehadiran Enako di acara-acara tersebut selalu menjadi sorotan utama, membuktikan bahwa masa hiatus tidak mengurangi antusiasme penggemar terhadap enako cosplayer.

Perubahan strategi karier

Setelah kembali ke dunia cosplay, Enako mengambil pendekatan yang lebih profesional dan strategis. Dia tidak lagi sekadar berfokus pada cosplay, tetapi mengembangkan kariernya ke berbagai bidang lain. Enako cosplay kemudian mulai menerima tawaran sebagai penyanyi dan pengisi suara, memperluas cakupan kariernya di industri hiburan Jepang. Cosplay-cosplay terbarunya dari anime populer seperti Sword Art Online, Rent-a-Girlfriend, dan Re:Zero berhasil viral, menambah popularitasnya. Selain itu, enako cos juga memerankani karakter Dark Magician Girl dari Yu-Gi-Oh! yang mendapat respons luar biasa dari penggemar global, bahkan menjadikannya trending topic dunia.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025
15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Pendapatan Fantastis di Comiket

Dikenal sebagai festival komik terbesar di dunia, Comiket (Comic Market) menjadi panggung utama bagi cosplayer enako untuk menunjukkan potensi bisnisnya yang luar biasa. Festival yang diadakan dua kali setahun ini telah menjadi sumber pendapatan utama bagi banyak cosplayer profesional, namun pencapaian Enako di acara ini sungguh mencengangkan.

Penjualan merchandise Enako

Merchandise menjadi sumber pendapatan utama bagi enako cosplayer. Dalam sebuah wawancara, dia mengungkapkan bahwa 80% penghasilannya berasal dari merchandise yang diproduksinya sendiri. Enakorin menawarkan berbagai produk di Comiket, termasuk album foto berisi 76 halaman seharga 2.500 yen (sekitar Rp 323 ribu), booklet seharga 2.000 yen (sekitar Rp 258 ribu), dan paket eksklusif Comiket yang terdiri dari buku foto edisi Natal 25 halaman plus tas dengan harga 6.000 yen (sekitar Rp 775 ribu). Popularitasnya yang tinggi membuat semua produk ini laris manis di setiap acara Comiket.

Pendapatan 10 juta yen dalam 1 hari

Angka yang mengejutkan terungkap saat enako cos tampil dalam sebuah variety show di Jepang. Ketika ditanya tentang pendapatannya dari penjualan merchandise di Comiket, Enako menjawab bahwa dalam satu hari dia bisa meraup omset sekitar 10 juta Yen (sekitar 1,3 milyar Rupiah). Pencapaian fantastis ini terulang pada Desember 2018 di Comiket musim dingin, di mana enako cosplay kembali menghasilkan jumlah yang sama dalam waktu sehari. Pendapatan ini tidak hanya mencengangkan publik tetapi juga mengubah pandangan bahwa hobi cosplay hanyalah aktivitas yang menghabiskan uang.

Dampak Comiket terhadap popularitas

Kesuksesan di Comiket tidak hanya berpengaruh pada keuangan Enako tetapi juga memperkuat statusnya sebagai cosplayer nomor satu di Jepang. Pada Comic Market 2019, lebih dari 800 penggemar berkumpul untuk memotret dirinya, membentuk fenomena yang kemudian dikenal sebagai 'Cincin Enako'. Jika dikalkulasi dalam satu tahun, total pendapatan cosplayer enako dari Comiket dan sumber lainnya mencapai sekitar 30 juta Yen (sekitar 3,9 milyar Rupiah). Jumlah yang mencengangkan ini menunjukkan betapa Comiket telah menjadi platform penting yang mengubah hobi menjadi profesi menguntungkan bagi Enako.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Penghasilan Per Jam yang Mencengangkan

Penghasilan seorang cosplayer enako tidak hanya mencengangkan dari segi total pendapatan tahunan, tetapi juga dari jumlah yang mampu dihasilkannya dalam hitungan jam. Sebagai cosplayer profesional, pendapatan per jamnya telah menjadi pembicaraan di seluruh industri hiburan Jepang.

Rp 27 juta per jam

Dalam beberapa tahun terakhir, enako cosplayer mengungkapkan bahwa dia mampu menghasilkan sekitar 2.000 dolar atau setara dengan Rp 27 juta per jamnya. Angka ini berasal dari berbagai aktivitas profesionalnya sebagai cosplayer. Melalui usaha streaming, enakorin mengaku bisa mendapatkan ¥ 200.000 (sekitar Rp 25 juta) per jam berkat kemurahan hati para penontonnya. Pendapatan regulernya sebagai cosplayer juga sudah melebihi ¥ 1 juta atau sekitar Rp 125 juta per bulan. Bahkan pada bulan Desember 2017 saja, enako cos mengklaim mampu menghasilkan lebih dari ¥ 10 juta (Rp 1,2 miliar).

Faktor yang mempengaruhi nilai tersebut

Beberapa faktor utama menyumbang pendapatan fantastis enako cosplay. Pertama, selama acara cosplay atau anime, wanita ini dipekerjakan sebagai model di sebuah stand. Saat bertugas, dia mampu menarik hingga seribu pelanggan. Kedua, enakorin juga melakukan sesi pemotretan foto publik yang menarik ratusan fotografer. Ketiga, dia aktif di platform live streaming lokal Jepang, tempat penggemar bisa memberikan donasi langsung. Keempat, penjualan merchandise pribadi seperti sarung bantal berukuran besar dengan gambarnya selalu terjual cepat. Terakhir, kontrak dengan 7-8 perusahaan sebagai cosplayer resmi, duta video game, dan bintang iklan web.

Reaksi publik

Pengungkapan jumlah pendapatan cosplayer enako memicu berbagai reaksi. Dalam acara TBS Frosty Miki XIT yang tayang pada 23 Agustus, dia mengakui bahwa pendapatan tahunannya mencapai 50 juta yen (lebih dari 6 miliar rupiah). Angka ini mengejutkan publik dan mengubah persepsi tentang profesi cosplay yang sebelumnya dianggap hanya hobi belaka. Meskipun mengakui bahwa pekerjaannya sangat menguntungkan, enako cos juga menyoroti fakta bahwa menjalankan profesi ini tidak murah. Sebagai contoh, kostum cosplay yang dibuat dengan bikini bisa berharga sekitar 400.000 yen (lebih dari 52 juta rupiah). Namun demikian, prestasi finansialnya telah menginspirasi banyak cosplayer muda di Indonesia maupun Jepang untuk melihat cosplay sebagai karier potensial.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Kesuksesan di Dunia Streaming

Tidak hanya sukses di acara langsung, enako cosplayer juga menaklukkan dunia digital melalui platform streaming. Kehadiran online membuatnya semakin populer dan membuka sumber penghasilan baru yang signifikan.

Platform yang digunakan Enako

Enako cos memanfaatkan berbagai platform streaming untuk menjangkau penggemarnya. Seiring kepopulerannya yang melonjak, dia bergabung dengan layanan live streaming lokal Jepang yang populer. Pada April 2021, enakorin membuka channel YouTube resminya dan mendapat sambutan luar biasa. Meskipun baru seminggu lebih, channel-nya telah mengumpulkan lebih dari 130.000 subscriber dan 510.000 penayangan di video perkenalannya. Angka yang mencengangkan, 120.000 dari total penayangan tersebut diperoleh hanya dalam 12 jam pertama setelah video diunggah. Di channel YouTube-nya, enako cosplay berencana meliput berbagai konten "behind-the-scene" dari pekerjaan dan kehidupan pribadinya, termasuk mode, makeup, dan fitness.

Donasi dari penggemar

Mirip dengan platform streaming seperti Twitch di Amerika Serikat, pengunjung yang menyaksikan cosplayer enako dapat memberikan sumbangan langsung saat sesi obrolan. Para penggemar sangat antusias dan bermurah hati dalam memberikan donasi selama sesi streaming. Selain donasi, enako cosplay juga memanfaatkan platformnya untuk menjual merchandise pribadi seperti penutup bantal bergambar dirinya yang selalu laku keras. Dukungan penggemar melalui donasi ini menjadi salah satu sumber pendapatan utama enakorin di dunia streaming.

Pendapatan dari live streaming

Melalui aktivitas live streaming, enako cosplayer mampu menghasilkan pendapatan yang mengesankan. Dari usaha Live.me-nya, dia mengungkapkan mampu mendapatkan hingga ¥200.000 (sekitar Rp25 juta) per jam berkat kemurahan hati para penonton. Angka ini konsisten dengan laporan lain yang menyebutkan bahwa enako cos bisa menghasilkan sekitar 2.000 dolar atau Rp27 juta per jamnya. Untuk memaksimalkan pendapatan, selain melakukan live streaming game yang disukainya, enakorin juga memiliki impian untuk berkolaborasi dengan YouTuber lain. Dengan popularitasnya yang terus meningkat, penghasilan dari streaming menjadi sumber pendapatan yang semakin penting bagi karier cosplayer enako.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Debut Sebagai Penyanyi Solo

Setelah memantapkan posisinya di dunia cosplay, enako cosplayer membuktikan bahwa bakatnya tidak terbatas pada satu bidang saja. Dengan keberanian untuk menjajal industri musik, dia kembali memperluas cakrawala kariernya.

Mini album Dress Re Code

Pada 16 Desember 2020, enako secara resmi memulai debutnya sebagai penyanyi solo dengan merilis mini album pertamanya yang berjudul "Dress Re Code" (ドレス・レ・コード). Album ini berhasil mencapai peringkat #33 di tangga lagu Oricon, prestasi yang cukup membanggakan untuk seorang pendatang baru di industri musik. Mini album tersebut berisi lima lagu yaitu "Meitantei Kimini Tsugu", "Metamorfocus", "Shabon Yori Moroi Sekai", "Henshin Zenya", dan "Switch Doll no Namida". Enakorin juga melengkapi rilisan fisik albumnya dengan DVD yang berisi musik video dan film pembuatan untuk lagu "Meitantei Kimini Tsugu".

Genre musik dan respon pasar

Enako cosplay mengadopsi genre J-pop untuk debutnya di industri musik. Pilihan ini cukup strategis mengingat popularitasnya sudah terbangun di kalangan penggemar anime dan cosplay yang juga merupakan basis penggemar J-pop. Selain mini album perdana, cosplayer enako juga merilis beberapa single digital sebelum debut resminya, seperti "OOps!!" pada 31 Agustus 2018 dan "Enako World" pada 28 Agustus 2020. Setelah debutnya, dia melanjutkan aktivitas musiknya dengan merilis single "SP-LuSH ROAD" pada 21 Juli 2021 dan "Iden Tei Tei Meltdown" pada 15 Februari 2023.

Kolaborasi dengan musisi terkenal

Album "Dress Re Code" menampilkan kolaborasi enako cos dengan beberapa musisi terkemuka. Lagu-lagu dalam album tersebut melibatkan lirik dari Oishi Masayoshi, ZAQ, Q-MHz, hotaru, dan Kusano Kayoko. Sementara untuk komposisi dan aransemen, enako cosplayer bekerja sama dengan Oishi Masayoshi, RINZO, KanadeYUK, Q-MHz, dan Yamaguchi Tako. Selanjutnya, pada tahun 2022, enakorin bergabung dengan grup idola sementara bernama PPE41 yang dibentuk oleh agensinya, PP Enterprises. Meskipun aktivitas musiknya berjalan beriringan dengan karier cosplaynya, enako berhasil membuktikan keseriusannya dalam bermusik.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Kolaborasi dengan Rumiko Takahashi

Kolaborasi merupakan langkah penting dalam dunia cosplay profesional, terutama ketika berhasil bekerja sama dengan tokoh legendaris. Pada tahun 2022, enako cosplayer mendapatkan kesempatan emas untuk berkolaborasi dengan komikus ternama Jepang, Rumiko Takahashi, pencipta manga legendaris.

Karakter yang diperankan

Dalam proyek spesial ini, enakorin memerankan sepuluh karakter terpilih dari berbagai karya ikonik Rumiko Takahashi. Karakter-karakter tersebut berasal dari empat seri manga populer: Urusei Yatsura, Maison Ikkoku, Ranma ½, dan InuYasha. Selain karakter-karakter terkenal, Rumiko Takahashi juga membuatkan karakter original khusus untuk proyek ini yang kemudian diperankan langsung oleh enako cosplay.

Proyek cosplay eksklusif

Hasil kolaborasi ini diwujudkan dalam bentuk buku kumpulan foto berjudul "Enako x Rumic World Collab Cosplay Shashinshū" yang diterbitkan oleh Shogakukan pada tanggal 6 September. Buku tersebut tidak hanya menampilkan foto-foto cosplayer enako, namun juga dilengkapi dengan ilustrasi original karya Takahashi yang menggambarkan karakter-karakter dalam cosplay. Beberapa toko seperti Animate, GAMERS, Toranoana, dan Melon Books menawarkan bonus eksklusif berupa kartu pos untuk pembelinya. Sementara itu, Rakuten Books dan 7-Net menawarkan sampul edisi terbatas selain edisi reguler.

Dampak terhadap reputasi Enako

Kolaborasi dengan Rumiko Takahashi semakin mengukuhkan posisi enako cos sebagai cosplayer terkemuka di Jepang. Proyek ini menunjukkan kemampuannya memerankan berbagai karakter ikonik dari manga klasik, memperlihatkan sisi versatilitasnya sebagai enako cosplayer profesional. Bahkan, enako juga ditunjuk sebagai duta Cool Japan, program promosi budaya populer Jepang ke luar negeri. Melalui kolaborasi prestigius ini, reputasinya tidak hanya sebagai cosplayer tetapi juga sebagai figur penting dalam industri hiburan Jepang semakin meningkat.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Proyek Cosplay Hololive Fantasy

Di dunia cosplay Jepang, proyek kolaborasi dengan karakter virtual selalu menarik perhatian. Pada tahun 2022, enako cosplayer terlibat dalam sebuah proyek besar bersama majalah Young Jump yang fokus pada karakter-karakter Hololive Fantasy.

Peran Enako sebagai Marine

Dalam proyek bergengsi ini, enakorin memerankan karakter Houshou Marine, salah satu VTuber populer dari generasi ketiga Hololive. Sebagai cosplayer dengan bayaran tertinggi di Jepang, perannya sebagai headline proyek ini semakin memperkuat reputasinya di industri cosplay. Hololive sendiri merupakan agensi bakat media sosial yang mengelola lebih dari 50 VTuber—YouTuber virtual—yang menyelenggarakan streaming game dan konten lainnya melalui penggunaan avatar animasi.

Kolaborasi dengan cosplayer lain

Enako cos tidak sendirian dalam proyek ini, melainkan berkolaborasi dengan beberapa cosplayer profesional lainnya. Moe Iori tampil sebagai Shirogane Noel, Tsunko memerankan Flare, Manatsukin sebagai Rushia, dan Kokoro Shinozaki berperan sebagai Usada Pekora. Kelima karakter tersebut merupakan bagian dari tim Hololive Fantasy, generasi ketiga dari idola streaming Hololive yang memiliki jutaan penggemar di seluruh dunia.

Publikasi di Young Jump

Hasil kolaborasi cosplayer enako dan tim ditampilkan dalam edisi gabungan 36-37 majalah Weekly Young Jump, salah satu publikasi di bawah naungan penerbit Shueisha. Selain dimuat dalam majalah, proyek ini juga diwujudkan dalam buku foto khusus yang bisa dibeli melalui situs web majalah. Promosi proyek dilakukan melalui video PV yang didistribusikan secara online, memberikan calon pembeli gambaran tentang isi buku. Enako cosplay sebelumnya juga pernah memimpin kolaborasi serupa dengan majalah yang sama, namun dengan personil yang berbeda.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Gudang Kostum Pribadi Enako

Dibalik kesuksesan enako cosplayer, terdapat sebuah aset penting yang jarang terekspos publik: gudang kostum pribadinya. Berbeda dengan cosplayer amatir yang mungkin hanya memiliki beberapa set pakaian, enakorin membutuhkan fasilitas khusus untuk menunjang aktivitas profesionalnya.

Jumlah kostum dan properti

Sebagai cosplayer profesional, koleksi kostum enako cosplay tentu sangat beragam, mulai dari kostum sederhana hingga yang rumit dengan aksesori lengkap. Sejalan dengan perkembangan kariernya, kostum-kostum ini kini bervariasi dan beraneka warna, dibuat dari bahan berkualitas seperti beludru atau satin dengan motif yang disesuaikan dengan karakter yang diperankan. Selain kostum utama, koleksi enako cos juga mencakup berbagai aksesori pendukung seperti ikat pinggang yang berfungsi mengencangkan pakaian.

Manajemen koleksi

Dalam mengelola koleksinya, cosplayer enako harus memperhatikan perawatan setiap kostum dan properti. Sama seperti pengelolaan kostum tradisional, setiap jenis pakaian memerlukan perawatan khusus berdasarkan bahannya. Aksesori pelengkap seperti kalung, hiasan kepala, dan cincin juga membutuhkan penyimpanan terpisah untuk mencegah kerusakan.

Fungsi gudang dalam karier cosplay

Gudang kostum bukan sekadar tempat penyimpanan, tetapi juga studio kerja bagi enako. Tempat ini menjadi pusat persiapan sebelum tampil di berbagai event, serta tempat pemeliharaan dan perbaikan kostum. Dengan manajemen gudang yang baik, enako cosplayer dapat memastikan setiap kostum selalu dalam kondisi prima, siap digunakan kapan pun diperlukan untuk pemotretan atau penampilan.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Kehidupan Pribadi dan Hubungan dengan Kenki

Tak hanya sorotan terhadap karier profesionalnya, kehidupan asmara enako cosplayer juga menjadi perhatian publik. Kisah cintanya dengan seorang gamer profesional menuai berbagai tanggapan dari para penggemar.

Pengumuman hubungan

Beberapa tahun lalu, Bunshun Online, situs yang dikenal sebagai paparazi selebriti dan politisi di Jepang, mengungkap hubungan enakorin dengan Kenki, seorang gamer profesional. Media tersebut bahkan mempublikasikan foto keduanya berjalan bersama di malam hari sambil berpegangan tangan. Menariknya, agensi enako cosplay mengkonfirmasi berita tersebut dengan pernyataan, "Hubungan dan hidup bersama mereka benar," menambahkan harapan agar enako bahagia. Dalam wawancaranya dengan Bunshun Online, cosplayer enako mengakui telah menjalin hubungan dengan Kenki sejak tahun 2019.

Reaksi penggemar

Sebagaimana diduga, pengumuman ini membuat banyak penggemar patah hati. Namun, enako cos dengan tegas menyatakan, "Cosplayer bukan idola." Dia menambahkan bahwa agensinya tidak melarangnya jatuh cinta. "Mungkin karena berita ini, saya akan kehilangan penggemar, tetapi saya pikir tidak ada yang bisa saya lakukan tentang itu," ungkapnya. Enako juga menegaskan bahwa sebagai wanita dewasa berusia 27 tahun, mencari pasangan hidup adalah hal yang wajar.

Dampak terhadap citra publik

Alih-alih merusak citranya, kejujuran enako cosplayer justru mendapatkan apresiasi. Kehadiran Kenki diakui sangat penting untuk mendukung enakorin secara mental, terutama ketika menghadapi tekanan dari berbagai aktivitas profesionalnya. Kenki sendiri merupakan wakil leader tim e-sports Father's Back sejak 2015 dan terkenal sebagai pemain Rainbow Six Siege. Pasangan ini saling memahami kesibukan masing-masing, dengan Kenki yang bermain game setiap malam karena tuntutan pekerjaan dan enako yang bekerja dari pagi hingga malam.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Peran di Dunia Anime dan Game

Ekspansi karier enako melampaui dunia cosplay dengan memasuki industri anime dan game sebagai pengisi suara. Langkah ini membuktikan bakat serbaguna yang dimiliki cosplayer enako dalam industri hiburan Jepang.

Pengisi suara di Yu-Gi-Oh! dan Armor Shop

Kepopuleran enakorin mulai merambah ke dunia pengisi suara ketika dia diumumkan akan memerankan karakter gadis monster domba bernama Meegu-chan dalam anime "Yu-Gi-Oh! Go Rush!!". Serial anime utama kedelapan dari franchise Yu-Gi-Oh! ini mulai tayang pada tanggal 4 April. Menariknya, sebelum peran ini, enako cosplay pernah menjadi pengisi suara dalam anime televisi pendek berjudul "Armor Shop for Ladies & Gentlemen" dan spesial "su no Bu-chan". Namun, Meegu-chan menjadi peran pertamanya dalam anime full-length.

Peran dalam game Shinkukan Dolls

Selain di dunia anime, enako cos juga terlibat dalam industri game sebagai pengisi suara. Dia memerankan karakter bernama Hime Takatsuki dalam game "Shinkukan Dolls" (真空管ドールズ) yang dirilis pada akhir April. Pengalaman ini memperluas portofolio enako cosplayer dalam industri hiburan digital, menunjukkan kemampuannya beradaptasi dengan berbagai media.

Kontribusi di industri hiburan

Keterlibatan enako dalam industri anime dan game menandai diversifikasi kariernya yang signifikan. Sebagai seorang cosplayer enako yang telah membangun reputasi kuat, langkah memasuki dunia pengisi suara merupakan transisi alami yang memperkuat posisinya di industri hiburan Jepang. Peran-perannya dalam Yu-Gi-Oh! Go Rush!!, Armor Shop, dan Shinkukan Dolls menjadi bukti bahwa enakorin tidak hanya berbakat dalam menghidupkan karakter melalui cosplay, tetapi juga memberikan suara dan kepribadian kepada mereka.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Aktivitas di Media Sosial

Media sosial menjadi etalase digital bagi enako cosplayer untuk terhubung dengan penggemar di seluruh dunia. Kehadirannya di berbagai platform telah menjadi salah satu kunci kesuksesannya di industri cosplay.

Instagram, TikTok, dan YouTube

Enakorin mengelola akun Instagram dengan nama pengguna @enakorin di mana ia membagikan hasil pemotretan cosplay, kegiatan di balik layar, dan kehidupan pribadinya. Selain itu, pada 11 April 2021, enako cosplay meluncurkan channel YouTube resminya. Melalui platform ini, ia berencana membagikan konten "behind-the-scene" dari pekerjaan dan kehidupan pribadinya, termasuk mode, makeup, dan fitness.

Jumlah pengikut

Pencapaian enako cos di media sosial sungguh mengesankan. Di Instagram, akunnya telah mengumpulkan sekitar 743 ribu pengikut. Secara keseluruhan, baik Instagram maupun Twitter, cosplayer enako diketahui memiliki pengikut sebanyak 1,1 juta orang. Sementara itu, channel YouTube-nya telah mengumpulkan 604 ribu subscriber dengan total 32,5 juta penayangan.

Strategi konten Enako

Enako menerapkan strategi konten yang bervariasi untuk menarik penggemar. Ia tidak hanya mengunggah foto-foto cosplay, tetapi juga berbagi konten tentang kehidupan sehari-hari dan kegiatan profesionalnya. Pendekatan visual menjadi fokus utama mengingat platform seperti Instagram sangat bergantung pada kualitas gambar. Enakorin juga konsisten dalam unggahannya, memastikan kontennya selalu relevan dengan minat para penggemar.

15 Fakta Enako: Cosplayer Terkaya di Jepang 2025

Stigma Cosplayer dan Pembuktian Enako

Dunia cosplay sering menghadapi pandangan stereotip dan prasangka sosial. Para pelaku hobi ini, termasuk enako cosplayer, harus berjuang melawan berbagai stigma yang beredar di masyarakat.

Pandangan negatif terhadap cosplayer

Menurut Psikolog Adityana Kasandra Putranto, cosplayer kerap menghadapi stigma sosial yang menyakitkan. "Cosplayer sering dianggap tidak dewasa atau aneh oleh masyarakat umum, yang bisa menurunkan rasa percaya diri dan membuat mereka menyembunyikan hobinya," jelasnya. Selain itu, cosplayer juga sering menjadi target cyberbullying, terutama ketika memerankan karakter dari gender lain (crossplay) atau dianggap tidak cocok dengan karakter tertentu. Stigma umum lainnya menyebut penggemar cosplay sebagai individu yang "malas, kurang pergaulan, anti sosial, bahkan sampah masyarakat".

Bagaimana Enako mengubah persepsi

Enakorin telah membuktikan bahwa cosplay bukan sekadar hobi melainkan profesi yang sangat menguntungkan. Dengan pendapatan fantastis mencapai ¥10 juta (sekitar Rp1,4 miliar) dalam sehari di acara Comiket, enako cos menunjukkan potensi ekonomi dari dunia cosplay. Kesuksesan finansialnya mengubah pandangan bahwa hobi cosplay hanya aktivitas menghabiskan uang. Melalui kolaborasinya dengan Rumiko Takahashi dan penampilannya sebagai duta Cool Japan, enako cosplay juga mengangkat citra cosplayer sebagai figur penting dalam diplomasi budaya Jepang.

Inspirasi bagi cosplayer lain

Kisah sukses cosplayer enako memberikan inspirasi bahwa cosplay tidak harus "sempurna" untuk menjadi luar biasa. Psikolog Kasandra menjelaskan bahwa aktivitas cosplay dapat memberikan dampak psikologis positif: "Mengenakan kostum karakter yang dikagumi sering kali membuat individu merasa lebih kuat, berani, atau menarik". Enako membantu mematahkan tekanan untuk selalu tampil sempurna dalam dunia cosplay, membuktikan bahwa yang terpenting adalah mengekspresikan kecintaan terhadap karakter dengan cara unik masing-masing individu. Kesuksesannya juga menginspirasi cosplayer muda untuk melihat hobi ini sebagai karier potensial.

FAQS

Pertanyaan-pertanyaan tentang enako cosplayer sering muncul di berbagai forum dan media sosial. Berikut jawaban atas beberapa pertanyaan yang paling sering ditanyakan:

Berapa pendapatan tahunan Enako?
Enakorin mengungkapkan bahwa pendapatan tahunannya mencapai 50 juta yen (lebih dari 6 Miliar Rupiah). Dari total pendapatan tersebut, 70% berasal dari proyek perusahaan dan 20% dari buku foto yang diterbitkan sendiri.

Apa sumber pendapatan utama Enako?
Enako cosplay saat ini memiliki kontrak dengan 7-8 perusahaan. Pekerjaannya meliputi duta resmi video game, penampilan di acara, iklan web, dan siaran langsung.

Berapa penghasilan Enako di Comiket?
Buku foto enako cos menghasilkan pendapatan sekitar 10 juta yen (lebih dari 1,3 Miliar Rupiah) per hari di Comiket.

Apakah menjadi cosplayer itu mahal?
Tentu saja. Menurut cosplayer enako, menjalankan profesi ini tidak murah. Contohnya, kostum cosplay yang dibuat dengan bikini bisa berharga sekitar 400.000 yen (lebih dari 52 Juta Rupiah).

Berapa tarif per jam Enako?
Enako mampu menghasilkan sekitar 2.000 dolar atau sekitar 27 juta rupiah per jamnya.

Apakah cosplay melanggar hak cipta?
Enako menekankan bahwa cosplay yang bukan untuk mencari keuntungan tidak melanggar hak cipta.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
Kpop Collection (Girls Ver, Mature, Fantasy, More)
Kpop Collection (Girls Ver, Mature, Fantasy, More)
Kpop Collection (Girls Ver, Mature, Fantasy, More)
Kpop Collection (Girls Ver, Mature, Fantasy, More)