Molly Caudery: Kisah Inspiratif Atlet Loncat Galah Inggris

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

Molly Caudery telah muncul sebagai bintang yang sedang naik daun dalam dunia atletik, khususnya di cabang olahraga loncat galah. Atlet berbakat asal Cornwall, Inggris ini telah menunjukkan kemampuan luar biasa dan tekad kuat dalam perjalanan karirnya. Prestasinya di berbagai kejuaraan, termasuk Olimpiade dan Kejuaraan Dunia Atletik, telah menarik perhatian penggemar olahraga di seluruh dunia.

Artikel ini akan mengulas kisah inspiratif Molly Caudery, mulai dari awal karirnya di Cornwall hingga terobosannya di panggung dunia. Kita akan melihat teknik dan gaya uniknya dalam loncat galah, serta persiapannya menuju Olimpiade Paris 2024. Selain itu, kita juga akan membahas tantangan yang dia hadapi, termasuk kegagalan di Olimpiade Paris, serta pelajaran berharga yang dia peroleh dari pengalaman tersebut. Kisah Molly Caudery memberikan inspirasi tentang kegigihan dan semangat juang dalam mengejar impian atletik.

Latar Belakang Molly Caudery

Masa Kecil di Cornwall

Molly Caudery lahir pada 17 Maret 2000 di Truro dan tumbuh besar di desa Illogan, Cornwall, Inggris. Masa kecilnya dibentuk oleh lingkungan pesisir, dengan banyak waktu dihabiskan di laut. Selain menjadi atlet, Molly juga seorang peselancar yang antusias ketika tidak sedang berlatih atau berkompetisi. Tumbuh di Cornwall memberikan pengaruh besar pada pembentukan karakter Molly sebagai atlet.

"Tumbuh besar di Cornwall membentuk saya menjadi diri saya yang sekarang," ujar Molly. "Hal ini membuat Anda sedikit lebih tangguh, karena tidak banyak fasilitas yang tersedia, tetapi saya tetap mendapat dukungan yang saya butuhkan."

Awal Mula Berlatih Loncat Galah

Molly berasal dari keluarga peloncat galah. Ibunya Barbara, ayahnya Stuart, dan saudaranya Finley semuanya adalah pesaing dalam olahraga ini. Stuart bertindak sebagai pelatih Molly antara usia 10 hingga 18 tahun di Cornwall Athletics Club di Redruth. Bakat Molly terlihat jelas sejak usia dini.

Molly mengingat saat pertama kali menyadari potensinya dalam atletik. "Saya ingat mengikuti satu acara di sekolah dan saya jauh lebih muda dari yang lain. Itu sebenarnya lari lintas alam dan ayah saya adalah pelatih saya. Dia berkata: 'lari saja secepat yang kamu bisa'. Saya berlari melawan semua gadis besar ini dan dia melihat sosok kecil berlari, jauh di depan semua orang. Saya memenangkan perlombaan itu dan saat itulah saya tahu saya mungkin bisa melakukan sesuatu."

Dukungan Keluarga

Dukungan keluarga memainkan peran penting dalam perjalanan atletik Molly. Ayahnya, Stuart, yang juga mantan pelatihnya, mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi putrinya. "Kami sangat bangga, kami meledak. Saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Saya selalu sangat bangga, tapi ini perasaan yang luar biasa bahwa putri kami adalah juara dunia," kata Stuart.

Ibunya, Barbara, menambahkan, "Molly hanyalah gadis kecil kami dan itulah yang masih dia bagi kami. Dia mungkin juara dunia tetapi itu tidak mengubahnya sama sekali. Dia sangat rendah hati dan menikmati setiap momen, semua komentar indah, dan semua dukungan yang diberikan orang kepadanya."

Dengan dukungan keluarga yang kuat dan tekad yang tak tergoyahkan, Molly Caudery terus mengejar impiannya dalam loncat galah, membawa bendera Cornwall dan Inggris di panggung atletik dunia.

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

Perjalanan Karir Awal

Prestasi di Tingkat Junior

Molly Caudery menunjukkan bakat luar biasa sejak usia dini dalam olahraga loncat galah. Pada usia 17 tahun, dia berhasil meraih medali perak di Kejuaraan Atletik U20 Eropa 2017 di Italia. Prestasi ini menjadi tonggak penting dalam karirnya, menandai kemampuannya untuk bersaing di tingkat internasional meskipun masih muda.

Debut Internasional

Debut internasional Caudery yang mengesankan terjadi pada Commonwealth Games 2018 di Gold Coast, Australia. Dia terpilih sebagai anggota termuda tim atletik Inggris saat itu, tepat sehari setelah merayakan ulang tahunnya yang ke-18. Meskipun masih sangat muda, Caudery berhasil finis di posisi kelima, menunjukkan potensinya untuk bersaing dengan atlet-atlet senior.

"Commonwealth Games akan menjadi pengalaman luar biasa," ujar Caudery sebelum keberangkatannya. "Ini akan berada pada level yang sama sekali baru dan saya sangat bersemangat untuk menjadi bagian dari tim."

Tantangan dan Hambatan

Perjalanan Caudery tidak selalu mulus. Dia menghadapi beberapa tantangan besar, termasuk cedera yang hampir mengakhiri karirnya. Pada akhir tahun 2021, Caudery mengalami kecelakaan serius saat berlatih angkat beban yang hampir memotong jarinya. "Jari saya terjepit antara batang dan rak saat saya menurunkan batang," jelasnya. "Hampir 90 persen terputus. Hanya menggantung pada kulit di sisi samping."

Cedera ini membutuhkan tiga kali operasi untuk diperbaiki. Selain itu, Caudery juga harus menjalani dua operasi achilles, yang mengakibatkan dia absen selama sembilan bulan. Namun, tekad dan semangatnya yang kuat memungkinkan dia untuk bangkit kembali.

Meskipun menghadapi berbagai rintangan, Caudery tetap fokus pada impiannya. "Saya selalu mengatakan 'Saya sangat ingin pergi ke Olimpiade' bahkan ketika saya berusia lima atau enam tahun saat pertama kali memulai senam," ungkapnya. Tekad ini terus mendorongnya untuk bangkit dari setiap kemunduran dan kembali ke jalur menuju kesuksesan di panggung dunia atletik.

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

Terobosan di Panggung Dunia

Medali Perak Commonwealth Games 2022

Molly Caudery mencapai terobosan besar dalam karirnya dengan meraih medali perak di Commonwealth Games 2022 di Birmingham. Prestasi ini terasa lebih manis mengingat tantangan yang dia hadapi sebelumnya. Hanya delapan bulan sebelum kompetisi, Caudery mengalami kecelakaan serius yang hampir memotong jarinya saat berlatih angkat beban. Meskipun mengalami cedera parah, dia berhasil pulih dan tampil memukau di Commonwealth Games.

Caudery berhasil melompat setinggi 4,45 meter untuk meraih medali perak. Setelah pertandingan, dia mengungkapkan perasaannya, "Rasanya seperti mimpi. Saya tidak percaya ini nyata. Penonton luar biasa, mereka terus memberi dukungan. Mereka sangat mendukung sepanjang pertandingan dan membawa saya melewatinya."

Juara Dunia Indoor 2024

Puncak prestasi Caudery terjadi pada Kejuaraan Dunia Atletik Indoor 2024 di Glasgow. Di hadapan penonton tuan rumah, dia berhasil menjadi juara dunia lompat galah putri. Caudery melompat setinggi 4,80 meter untuk mengalahkan pesaing-pesaing tangguh termasuk juara Olimpiade dan dunia.

Kemenangan ini semakin istimewa karena diraih di depan pendukung tuan rumah. Caudery mengungkapkan, "Saya tidak punya kata-kata untuk menggambarkan hari ini, itu momen yang sangat istimewa untuk bisa berbagi dengan semua orang. Saya suka menjadi underdog dan ada tekanan tambahan, menjelang hari ini saya mungkin paling gugup yang pernah saya alami dan sangat senang bisa menjalankan kompetisi seperti yang saya lakukan."

Rekor Nasional Inggris

Setelah menjadi juara dunia indoor, Caudery terus menunjukkan peningkatan performa. Pada Juni 2024, dia berhasil memecahkan rekor nasional Inggris dalam lompat galah putri. Dalam sebuah kejuaraan di Toulouse, Prancis, Caudery melompat setinggi 4,92 meter, mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang Holly Bradshaw.

Lompatan ini juga menjadi lompatan tertinggi di dunia sejak tahun 2021 dan menempatkan Caudery sebagai pelompat ketujuh terbaik sepanjang masa. Prestasi ini semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu atlet lompat galah terbaik dunia menjelang Olimpiade Paris 2024.

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

Teknik dan Gaya Loncat Galah Molly

Pendekatan Unik

Molly Caudery memiliki pendekatan yang unik dalam lompat galah. Dia menggabungkan berbagai elemen dari atlet lain untuk menciptakan gaya yang sesuai dengan kemampuannya. "Saya memang mengambil beberapa bagian dari pelompat lain dan memasukkannya ke dalam gaya saya sendiri, untuk menciptakan kombinasi yang seimbang," ungkap Caudery.

Salah satu aspek penting dalam tekniknya adalah pemilihan galah yang tepat. Caudery menjelaskan, "Dalam lompat galah ada berbagai panjang dan tingkat kekakuan galah. Menjelang akhir kompetisi, Anda membutuhkan sesuatu yang lebih kaku untuk melontarkan Anda ke udara sedikit lebih tinggi. Itu membutuhkan lebih banyak kecepatan dan kepercayaan diri."

Kekuatan Fisik

Kekuatan fisik menjadi fondasi penting bagi Caudery. Dia memanfaatkan latihan musim dingin untuk meningkatkan kecepatan dan kekuatannya. "Musim dingin ini, saya tidak hanya bisa membawa kepercayaan diri dari Kejuaraan Dunia, tetapi juga fokus pada hal-hal seperti latihan kecepatan," ujarnya.

Pelatihnya menambahkan, "Molly secara alami sangat cepat dan sangat kuat. Saya pikir hal terbesar selama beberapa tahun terakhir adalah dia telah membangun momentum, kekuatan, dan kepercayaan diri - dia seperti wanita besi."

Strategi Mental

Visualisasi menjadi kunci dalam strategi mental Caudery. Saat cedera, dia tetap berlatih secara mental. "Saya masih melompat galah dalam pikiran saya dan membayangkan berkompetisi saat menjalani rehabilitasi. Saya terus-menerus memvisualisasikan dan itu satu-satunya yang bisa saya lihat," ungkapnya.

Kepercayaan diri juga menjadi senjata utama Caudery. Pelatihnya menekankan, "Lompat galah sangat bergantung pada kepercayaan diri dan momentum - begitu Anda mendapatkannya, itu seperti baju zirah. Dan dia telah membangun baju zirah ini di sekitarnya yang berarti dia sangat tidak tergoyahkan oleh kemunduran kecil."

Dengan kombinasi teknik unik, kekuatan fisik, dan kesiapan mental, Molly Caudery terus mengasah kemampuannya menuju Olimpiade Paris 2024. Pendekatan holistik ini telah membantunya meraih prestasi tinggi dan membuatnya menjadi salah satu atlet lompat galah terkemuka di dunia.

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

Persiapan Menuju Olimpiade Paris 2024

Program Latihan Intensif

Molly Caudery telah meningkatkan intensitas latihannya menjelang Olimpiade Paris 2024. Setelah meraih gelar juara dunia indoor, Caudery menyadari perlunya menyesuaikan target dan ekspektasinya. "Saya harus mengatur ulang pikiran saya untuk menyesuaikan dengan posisi saya sekarang dan menetapkan tujuan baru," ungkapnya.

Atlet berusia 24 tahun ini fokus pada peningkatan kecepatan dan kekuatan selama musim dingin. Dia memanfaatkan waktu untuk berlatih di berbagai lokasi, termasuk Miami, Loughborough, dan Selandia Baru, untuk memaksimalkan persiapannya. Caudery juga menggunakan teknik visualisasi secara intensif, terutama saat cedera, untuk terus mengasah keterampilannya dalam lompat galah.

Dukungan Tim

Caudery mendapat dukungan penuh dari tim di sekitarnya. Dia bekerja sama dengan pelatih Scott Simpson, yang juga melatih Holly Bradshaw, atlet lompat galah Inggris lainnya. Keputusan untuk berlatih di Selandia Baru bersama Simpson menunjukkan komitmen Caudery untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin.

Tim Olimpiade Inggris (Team GB) juga memberikan dukungan penuh kepada Caudery. Mark England OBE, Chef de Mission Team GB, menyatakan keyakinannya terhadap tim atletik yang dipilih, termasuk Caudery. "Saya yakin pengalaman mereka akan menjadi sumber inspirasi dan dukungan tidak hanya bagi 35 pendatang baru yang juga masuk tim, tetapi juga bagi Team GB secara keseluruhan," ujarnya.

Target dan Ekspektasi

Ekspektasi Caudery telah berubah drastis sejak musim dingin. Awalnya, dia hanya berharap bisa masuk tim Olimpiade dan berkompetisi di Kejuaraan Dunia Indoor. Namun, setelah meraih gelar juara dunia indoor dan memecahkan rekor nasional Inggris dengan lompatan setinggi 4,92 meter, targetnya menjadi lebih ambisius.

"Sekarang tidak seperti itu lagi, saya ingin pergi ke Olimpiade dan meraih medali," ungkap Caudery. Dia menambahkan, "Saya harus memainkan kartu yang saya miliki, yang saat ini sangat bagus, dan harus mengevaluasi kembali tujuan saya dan menetapkannya untuk Paris sekarang."

Dengan performa terbaiknya yang terus meningkat, Caudery kini dianggap sebagai salah satu kandidat kuat untuk meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024. Namun, dia tetap rendah hati dan berterima kasih atas posisinya saat ini, yang membantunya tetap fokus dan tidak pernah menganggap enteng pencapaiannya.

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

Kegagalan di Olimpiade Paris

Gagal di Babak Kualifikasi

Molly Caudery mengalami kekecewaan besar di Olimpiade Paris 2024. Atlet lompat galah Inggris ini gagal lolos babak kualifikasi setelah tidak berhasil melewati ketinggian awal 4,55 meter dalam tiga kali percobaan. Padahal, Caudery datang ke Paris sebagai juara dunia indoor dan pemegang rekor nasional Inggris dengan lompatan 4,92 meter.

Kegagalan ini sangat mengejutkan mengingat Caudery berada dalam performa terbaiknya sepanjang tahun. Dia menjadi satu-satunya peserta yang memilih untuk memulai pada ketinggian 4,55 meter, sementara atlet lain memulai di ketinggian yang lebih rendah. Keputusan ini ternyata berakibat fatal, karena Caudery tidak berhasil melewati ketinggian tersebut dalam tiga kali percobaan.

Analisis Penyebab

Caudery mengaku bingung dengan kegagalannya. "Saya merasa hebat, dalam kondisi terbaik dalam hidup saya. Saya suka keramaian besar. Saya tidak merasa terlalu gugup. Saya tidak tahu mengapa, tapi ini bukan hari saya," ujarnya.

Dia membela keputusannya untuk memulai di ketinggian 4,55 meter. "4,55 meter adalah ketinggian yang saya lompati setiap hari. Tidak ada keraguan dalam pikiran saya bahwa saya tidak akan melewatinya," kata Caudery. Menurutnya, ketinggian tersebut seharusnya tidak menjadi masalah mengingat dia telah melompat 4,80 meter dan 4,90 meter sepanjang tahun.

Reaksi dan Tanggapan

Kegagalan ini membuat Caudery sangat terpukul. "Saya benar-benar kecewa. Saya minta maaf kepada semua orang di rumah yang telah mendukung saya," ungkapnya dengan berlinang air mata. Dia mengaku masih dalam keadaan syok dan butuh waktu untuk memproses apa yang terjadi.

Meski gagal, Caudery tetap bersikap positif. "Saya percaya segala sesuatu adalah pelajaran dan saya akan mengetahuinya seiring waktu. Ini hanya akan membutuhkan sedikit waktu untuk diproses," katanya. Dia berjanji akan menggunakan pengalaman ini sebagai pembelajaran untuk bergerak maju.

Kegagalan Caudery menambah daftar kekecewaan tim lompat galah Inggris di Paris. Rekan satu timnya, Holly Bradshaw, juga gagal lolos kualifikasi setelah tidak berhasil melewati ketinggian 4,40 meter. Bradshaw, yang meraih perunggu di Tokyo 2020, mengakhiri karirnya di Olimpiade dengan penuh kekecewaan.

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

Dampak dan Pembelajaran

Refleksi Diri

Molly Caudery mengambil pelajaran berharga dari kegagalannya di Olimpiade Paris. Dia mengakui bahwa pengalaman ini telah memberinya perspektif baru. "Saya telah belajar banyak selama masa-masa sulit dan cedera," ungkap Caudery. Dia menambahkan bahwa masa-masa sulit justru membuatnya menjadi atlet yang lebih baik.

Caudery juga menekankan pentingnya visualisasi dalam proses pemulihan dan persiapan mentalnya. "Ketika saya cedera, saya melakukan banyak visualisasi. Saya memikirkannya tanpa henti. Hanya melihat lompatan berulang-ulang dalam kepala saya setiap hari, saya pikir itu membuat saya menjadi pelompat yang jauh lebih baik ketika saya bisa mulai lagi," jelasnya.

Dukungan dari Penggemar

Meskipun mengalami kegagalan, Caudery tetap mendapat dukungan luar biasa dari penggemar dan keluarganya. Dia mengungkapkan rasa terima kasihnya, "Mereka adalah pendukung nomor satu saya. Mereka telah ada untuk saya sejak awal, dan saya tidak mungkin berada di posisi saya sekarang tanpa mereka".

Dukungan ini juga terlihat melalui media sosial. Dengan 297.000 pengikut di Instagram, Caudery terus membagikan perkembangan karirnya kepada para penggemar. Dia menyadari pentingnya media sosial dalam olahraga modern, "Saya pikir media sosial, suka atau tidak, pasti menjadi faktor yang semakin penting dalam olahraga. Banyak orang tidak menikmatinya, tapi saya sebenarnya menemukan kesenangan dalam kreativitasnya dan itu memberi saya sesuatu yang lain untuk dilakukan".

Rencana ke Depan

Meskipun mengalami kemunduran, Caudery tetap optimis tentang masa depannya. Dia mengatakan, "Saya hanya ingin terus melakukan apa yang saya lakukan. Saya tidak berlatih berlebihan. Saya hanya menjalaninya hari demi hari, melakukan sedikit demi sedikit, hanya membiarkan diri saya berkembang dan tetap sehat. Saya pikir itu adalah hal yang paling penting bagi saya".

Caudery juga mengungkapkan perubahan ekspektasinya, "Pandangan awal saya untuk masa depan selalu LA 2028, itu adalah Olimpiade yang akan saya fokuskan untuk meraih medali, semuanya sampai saat itu hanya membangun. Tapi sekarang saya pikir saya telah sampai di posisi saya begitu cepat, saya perlu menyesuaikan diri sedikit dan kemudian memiliki percakapan-percakapan itu".

Dengan semangat yang tak tergoyahkan dan dukungan yang kuat, Molly Caudery siap menghadapi tantangan baru dalam karirnya sebagai atlet lompat galah. Pengalaman di Paris 2024 telah memberikan pelajaran berharga yang akan membentuk perjalanannya menuju kejuaraan-kejuaraan mendatang.

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris
Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris
Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

Kesimpulan

Kisah Molly Caudery memiliki pengaruh yang mendalam pada dunia atletik, khususnya dalam cabang lompat galah. Perjalanannya dari atlet muda berbakat di Cornwall hingga menjadi juara dunia indoor menunjukkan kegigihan dan semangat juang yang luar biasa. Pengalamannya dalam menghadapi tantangan, termasuk cedera serius dan kegagalan di Olimpiade Paris, memberikan pelajaran berharga tentang ketahanan mental dan kemampuan untuk bangkit kembali.

Untuk mengakhiri, karir Caudery terus berkembang dan memberi inspirasi kepada banyak orang. Tekadnya untuk terus meningkatkan kemampuan dan fokus pada tujuan jangka panjang menunjukkan potensinya untuk meraih prestasi lebih tinggi di masa depan. Dengan dukungan kuat dari keluarga, penggemar, dan timnya, Molly Caudery siap menghadapi tantangan baru dan terus membuat nama besar dalam dunia lompat galah internasional.

Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris
Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris
Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris
Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris
Molly Caudery, atlet lompat galah cantik asal Inggris

FAQS

Siapa Molly Caudery?

Molly Caudery adalah atlet lompat galah asal Inggris yang lahir pada 17 Maret 2000 di Truro, Cornwall. Dia mewakili Inggris Raya dan Inggris dalam kompetisi atletik internasional.

Apa prestasi terbesar Molly Caudery?
Prestasi terbesar Molly Caudery adalah menjadi juara dunia lompat galah putri indoor pada Kejuaraan Dunia Atletik Indoor 2024 di Glasgow dengan lompatan setinggi 4,80 meter. Dia juga memecahkan rekor nasional Inggris dengan lompatan 4,92 meter pada Juni 2024.

Bagaimana Molly Caudery memulai karirnya dalam lompat galah?
Molly Caudery berasal dari keluarga atlet. Ibunya Barbara adalah mantan pelompat galah, sementara ayahnya Stuart adalah mantan atlet dasalomba. Molly mulai berlatih lompat galah di usia 11-12 tahun di Cornwall Athletics Club di bawah bimbingan ayahnya.

Apa tantangan terbesar yang pernah dihadapi Molly Caudery?
Molly Caudery pernah mengalami cedera serius, termasuk hampir kehilangan jarinya saat berlatih angkat beban pada Desember 2021. Dia juga harus menjalani dua kali operasi achilles yang membuatnya absen selama sembilan bulan.

Bagaimana persiapan Molly Caudery menjelang Olimpiade Paris 2024?
Molly Caudery meningkatkan intensitas latihannya menjelang Olimpiade Paris 2024. Dia berlatih di berbagai lokasi, termasuk Miami, Loughborough, dan Selandia Baru. Caudery juga menggunakan teknik visualisasi secara intensif untuk mempersiapkan diri secara mental.

Apa target Molly Caudery untuk Olimpiade Paris 2024?
Setelah meraih gelar juara dunia indoor dan memecahkan rekor nasional Inggris, target Molly Caudery untuk Olimpiade Paris 2024 menjadi lebih ambisius. Dia berharap dapat meraih medali di Olimpiade tersebut.

Bagaimana pengaruh Cornwall terhadap karir Molly Caudery?
Tumbuh besar di Cornwall membentuk karakter Molly Caudery sebagai atlet. Meskipun fasilitas terbatas, dia tetap mendapat dukungan yang dibutuhkan. Berlatih di luar ruangan sepanjang musim dingin membuatnya lebih tangguh dan adaptif terhadap berbagai kondisi.

Apa peran media sosial dalam karir Molly Caudery?
Molly Caudery menyadari pentingnya media sosial dalam olahraga modern. Dengan lebih dari 297.000 pengikut di Instagram, dia menggunakan platform tersebut untuk membagikan perkembangan karirnya dan menginspirasi generasi muda untuk terlibat dalam atletik.

Siapa inspirasi Molly Caudery dalam lompat galah?
Molly Caudery terinspirasi oleh Holly Bradshaw, rekan satu timnya di tim lompat galah Inggris. Caudery mengaku telah belajar banyak dari Bradshaw dan menganggapnya sebagai inspirasi sejak masih muda.

Apa filosofi Molly Caudery dalam menghadapi tantangan dan cedera?
Molly Caudery percaya bahwa cedera adalah bagian dari karir setiap atlet. Dia mengatakan bahwa dia sangat mencintai olahraga yang digelutinya dan akan melakukan apa pun untuk mencapai tujuannya. Caudery melihat setiap tantangan sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama